Paket

Berita

Tentang Kami

Tips and Trick

Cara Membuat Portofolio Online dengan Google Drive agar Dilirik HRD

Created 8 Jun 25, 15:48

Contributors

Muhammad Ali

Jangan sampai telat informasi dari MyRep, Yuk subscribe sekarang!

Saya setuju bahwa email yang terdaftar akan digunakan untuk mendapatkan info dan promo terbaru dari MyRepublic dan setuju terhadap Kebijakan Privasi dan Syarat dan Ketentuan yang berlaku

Di era digital, sebuah portofolio online bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Terutama buat kamu yang sedang berburu pekerjaan impian. Tapi bagaimana cara membuat portofolio yang mudah diakses, rapi, dan profesional?

Saya masih ingat, awal mula saya bantu adik saya yang baru lulus kuliah. Ia mengeluh, “Semua orang nyuruh bikin portofolio, tapi pakai apa sih yang gratis dan gampang?” Saya jawab satu kata: Google Drive.

Sebagai SEO Manager selama 7 tahun, saya percaya bahwa portofolio adalah wajah pertama yang dilihat oleh perekrut, bahkan sebelum CV dibuka. Dan di artikel ini, saya akan pandu kamu langkah demi langkah cara membuat portofolio online di Google Drive yang bisa langsung kamu kirim ke HRD dengan percaya diri.


Kenapa Google Drive?

Google Drive bukan sekadar tempat simpan file. Ia adalah alat produktivitas yang bisa jadi etalase karyamu. Berikut alasannya:

  • Gratis dan mudah diakses dari mana saja

  • Bisa dibuka di desktop dan mobile

  • Mendukung berbagai format: PDF, video, gambar, link eksternal

  • Bisa dikurasi dan dibagikan lewat satu tautan


Langkah 1: Tentukan Isi Portofolio Kamu

Sebelum mulai buka Drive, pikirkan dulu: siapa yang akan melihat portofolio kamu dan apa yang ingin kamu tunjukkan?

Checklist isi portofolio:

  • CV atau Resume (dalam bentuk PDF)

  • Surat pengantar jika perlu

  • Proyek terbaik: desain, tulisan, video, presentasi

  • Sertifikat, penghargaan, testimoni

  • Profil singkat (tentang kamu, bisa dibuat di Google Docs)

Tips dari saya: Lebih baik tampilkan 5 karya yang benar-benar kuat daripada 15 yang biasa saja.


Langkah 2: Buat Folder Utama dan Struktur yang Jelas

Masuk ke Google Drive, klik kanan, dan pilih “Folder Baru”. Beri nama: Portofolio - Nama Kamu.

Lalu buat subfolder seperti berikut:

  • 01_CV_Resume

  • 02_Proyek_Desain (atau bidang kamu)

  • 03_Sertifikat

  • 04_Testimoni

  • 05_Tentang_Saya

Kenapa penting?
HRD atau user hanya punya waktu 1–2 menit untuk melihat portofolio. Struktur yang rapi = poin plus buat kamu.


Langkah 3: Upload dan Ubah Format File

Upload semua file yang sudah kamu pilih ke folder masing-masing. Untuk format, saya sarankan gunakan:

  • PDF untuk CV dan dokumen teks

  • JPEG/PNG untuk gambar

  • MP4 atau YouTube Link untuk video

Tips profesional: Jangan upload file mentah seperti .psd atau .docx—HR bisa saja tidak bisa membukanya. Export ke format universal.


Langkah 4: Atur Akses dan Buat Link Portofolio

Setelah semua file siap, sekarang saatnya membuatnya bisa dibagikan.

  1. Klik kanan pada folder utama → "Dapatkan Link"

  2. Ubah akses ke “Siapa saja yang memiliki link dapat melihat”

  3. Salin tautan

Selamat, kamu sudah punya portofolio online siap kirim!


Langkah 5: Tambahkan Tampilan Visual dengan Google Slides

Kalau kamu ingin portofoliomu tampak lebih interaktif dan visual, kamu bisa buat slideshow dengan Google Slides. Di dalamnya kamu bisa menyisipkan:

  • Preview gambar dari proyek

  • Link ke Google Drive file asli

  • Narasi singkat di setiap slide

Tips SEO bonus: Gunakan nama file dan folder yang mengandung kata kunci seperti “UI Designer Portfolio 2025” agar mudah ditemukan jika dishare secara publik.


Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

Selama membantu banyak fresh graduate dan profesional, ini kesalahan yang sering saya temui:

  • File tidak bisa diakses karena lupa ubah izin

  • Tidak ada penjelasan di tiap karya

  • Semua file ditumpuk tanpa folder

  • Nama file seperti “final draft beneran revisi fix banget.pdf”

  • Link mati atau file dihapus

Ingat: Portofolio yang susah diakses = peluang yang terbuang.


Tips dari Ahli: Buat Versi Khusus untuk Tiap Posisi

Jangan kirim satu versi portofolio ke semua lowongan. Buatlah versi khusus sesuai posisi yang dilamar. Misalnya:

  • Untuk posisi Desain Produk → sorot proyek UI/UX

  • Untuk Copywriter → tonjolkan kampanye dan konten

  • Untuk Marketing → tampilkan laporan analitik dan strategi

Caranya? Cukup buat salinan folder Google Drive, lalu kurasi isinya sesuai target.


Langkah Selanjutnya: Tautkan ke CV & LinkedIn

Kini saatnya kamu gunakan tautan Drive itu di:

  • CV kamu (letakkan di bagian atas atau bawah)

  • Profil LinkedIn

  • Email lamaran

Jika kamu melamar lewat WhatsApp atau platform rekrutmen, cukup kirimkan link dan deskripsi singkat.


Bonus: Pastikan Internet Kamu Stabil dan Cepat

Membuat portofolio online itu mudah, tapi mengunggah file besar—seperti video atau PDF ukuran tinggi—butuh koneksi internet yang stabil.

Bayangkan saat kamu sedang unggah video presentasi terbaikmu, lalu gagal karena jaringan putus. Frustrasi, bukan?

Itulah kenapa saya sendiri menggunakan MyRepublic di rumah. Kecepatan upload dan download-nya simetris, dan tidak ada FUP—artinya kamu bebas unggah sepuasnya tanpa khawatir kuota menurun.

Jika kamu serius ingin membangun karier digital, jangan anggap remeh koneksi internet.


Penutup: Portofolio Bukan Hanya Tentang Karya, Tapi Juga Pengalaman

Dengan Google Drive, kamu bisa membuat portofolio online profesional tanpa harus bayar mahal atau punya skill coding. Tapi lebih dari itu, portofolio mencerminkan caramu menyusun informasi, menyampaikan pesan, dan menunjukkan value kamu.

Mulailah dari sekarang. Siapkan isinya, rancang strukturnya, dan pastikan link-mu bisa dibuka siapa saja. Dan kalau butuh koneksi internet yang cepat dan stabil, kamu tahu harus pilih yang mana.

MyRepublic. Karena portofolio terbaik butuh internet terbaik.


Langganan MyRepublic Sekarang!

Langganan MyRepublic Sekarang!

Nama Lengkap*

Email*

Pastikan email aktif untuk cek pesanan dan mengirim kode OTP

Nomor Handphone*

62

Pastikan nomor handphone terdaftar di Whatsapp

Saya menyetujui data diri akan digunakan untuk proses registrasi MyRepublic

Dengan menekan tombol kirim data, kamu setuju terhadap Kebijakan Privasi dan Syarat dan Ketentuan yang berlaku

Lihat artikel lainnya

Perluas wawasanmu lewat konten-konten penuh inspirasi dan pengetahuan.

Cara Membuat Portofolio Online dengan Google Drive agar Dilirik HRD